Senin, 20 Juni 2011

TERRORISM is the common enemy


Banyak orang menyangka baahwa akar terorisme adalah agama. Jelas pandangan itu keliru. Dalam setiap agama ada saja dan bisa saja, ada oraang-orang yang terlibat dalam tindakan tersebut dengan mengatasnamakan agama. Di amerika merupakan tempat yang subur bagi maraknya tindakan terorisme. Ini disebabkan oleh prinsip yang dianutnya dalam kehidupan demokrasi. Kata-kata seseorang dalam konteks kebebasan berbicara tidak sampai ke pengadilan, sekali pun di dalamnya mengandung banyak hasutan dan provokasi. Memang, Amerika tidak menghukum kata-kata, amerika hanya menghukum perbuatan. Tindakan terorisme yang dilakukan secara random dan susah untuk ditelusuri, baik sebelum maupun sesudah dilakukan, menyebabkan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku-pelaku teror, tidak mengukuti KUHAP. Dan hal ini dibutuhkan cara-cara penyidikan yang di luar kebiasaan (extraordinary investigation and examination). Laporan para intelijen dan kerja sama internasional sangat dibutuhkan bahkan sangat mutlak.
Seperti contoh, kasus bom Bali bisa saja di kendalikan tidak di Indonesia. Dan kebencian terhadap Amerika sudah lama dijadikan alat penyulut untuk melakukan tindakan teror di mana-mana. Kita mengenal istilah brain washing (pencucian otak). pencucian otak manusia melalui dotrin-dotrin sistematis yang bisa saja di rekayasa untuk membuat kelompok-kelompok terorisme.
Dalam konteks ini sangat dimengerti, manakala si pelaku pemboman berhasil menewaskan Amerika. Tindakan pertama yang dia lakukan adalah berdoa, karena telah berhasil melakukan misi-misi terornya. Salah satu alasan Amerika menyerang Irak adalah untuk memerangi terorisme setelah peristiwa 11 september 2001 yang menghancurkan gedung WTC di New York, tetapi hal ini di tepis oleh beberapa orang bahwa alasan Ameriaka mendatangi Irak adalah untuk mengambil alih pusat-pusat tambang minyak yang ada di Irak. Bahkan apakah alasan itu benar atau tidak, yang pasti atas tindakan terorisme telah terjadi kejahatan baru, yaitu perang yang bisa saja menghancur-luluhkan manusia-manusia sipil yang tak berdosa,,,

Minggu, 19 Juni 2011

Art Slideshow

Art Slideshow: "TripAdvisor™ TripWow ★ Art Slideshow ★ to Makassar. Stunning free travel slideshows on TripAdvisor"

Sabtu, 18 Juni 2011

Share your Happiness


hidup akan terus berjalan bersama tuhan allah...

kenapa harus menangis selama masih bisa tersenyum?

kenapa harus airmata yang keluar saat sedih mulai menyapa?

Lihatlah keluar,

di sana masih banyak yang lebih susah darimu

lihat mereka,

pikirkanlah, sebelum kamu bersedih

selalu bersyukur dengan apa yang kita dapatkan

hidup untuk dijalani, bukan untuk diratapi

sejenak merasa sedih adalah lumrah, tapi jangan berkelanjutan

masih panjang jalan yang harus ditempuh

tidak cukup sampai di sini

ayo bangkitkan semangat, kejarlah impian

berlari seiring berjalannya waktu

pompa terus semangat, kuatkan hati

tetap istiqomah di jalan-Nya

Allah bersama kita, jadi kenapa harus takut dan bersedih hati??

mata ini bercerita pada hati

tentang hidup seorang janda miskin

yang selalu masuk keluar lorong

menelusuri gang-gang sempit

mengetuk pintu demi pintu

di setiap pagi hingga petang

jajakan sagu di atas dulang

melangkah tiada beralas kaki

di atas beribu kerikil yang menghampar

di sepanjang jalan hidupnya

kadang pulang membawa berkah

kadang juga menenteng hampa

tapi tak pernah ada kecewa

memancar dari wajahnya

mata ini juga bercerita pada hati

tentang nasib anak-anaknya

yang menanti tak pasti datangnya sesuap nasi

bersama petang yang menuntun pulang ibunya

mata ini kemudiann bertanya pada hati

Adakah yang bisa berbagi???

Jumat, 17 Juni 2011

"Doa Munajat"


Wahai Tuhanku, hamba-Mu yang bersalah dan berdosa ini telah mengulurkan tangannya kepada-MU dengan prasangka baik kepada-MU.

Wahai Tuhanku, hamba-Mu yang buruk ini telah duduk dihadapan-MU, datang menghadap kepada-MU dengan segala perbuatan buruknya, untuk memohon maaf kepada-MU atas segala kesalahannya.

Wahai Tuhanku, orang yang zalim ini telah mengangkat kedua tangannya di hadapan-MU. Dia mengharapkan segala apa yang Kau miliki, maka janganlah Engkau gagalkan dia untuk memperoleh rahmat-MU.

Wahai Tuhanku, hamba-Mu yang selalu kembali berbuat maksiat telah berlutut di hadapan-MU. Dia takut pada hari di mana seluruh manusia berlutut di hadapan-Mu.

Wahai Tuhanku, hamba-Mu yang bersalah telah datang kepada-Mu dengan ketakutan. Dia mengangkat matanya, karena takut dan mengharapkan-Mu. Air matanya bercucuran sambil memohon ampunan-Mu dan menyesali perbuatannya.

Demi kemuliaan dan keagungan-Mu. Aku tidak menginginkan, atas perbuatan maksiatku, untuk mendurhakai-Mu. Tidaklah aku bermaksiat pada-Mu kecuali itu memang ketidak taatanku kepada-Mu. Aku telah mengingkari–Mu namun aku tidak menentang hukuman-Mu. Juga aku tidak menganggap enteng pengawasan-Mu, tetapi nafsuku telah menggodaku; ia telah membuatku sengsara hingga diriku terjerat. Mulai sekarang, siapa gerangan yang dapat menyelamatkanku dari siksa-Mu? Dan dengan tali mana aku harus berpegangan, jika Engkau telah memutus tali-Mu dariku?

Alangkah buruknya aku kelak, saat berada di hadapan-Mu. Ketika dikatakan kepada orang-orang yang tak berdosa, Perkenankan mereka untuk masuk surga’, dan dikatakan kepada orang-orang yang penuh dosa, “Berhentilah!” Apakah aku akan bersama orang-orang yang tak berdosa itu, sehingga aku akan lebih diperkenankan untuk masuk surga?’ atau bersama orang-orang yang banyak dosanya, sehingga aku akan dihentikan?’

Setiap kali usiaku bertambah, maka semakin banyak dosa-dosaku. Semakin panjang usiaku, semakin banyak pula maksiatku. Kapankah aku bertaubat dan kembali? Sungguh aku malu pada Tuhanku’

’Ya, Allah, dengan hak Muhammad beserta keluarganya, ampuni dan kasihilah aku. Wahai Yang paling pengasih dari segala yang mengasihi. Wahai Yang Paling Mengampuni dari segala yang mengampuni’

SIAPAKAH DIRIKU???

Saya hanya manusia biasa yang selalu berserah diri kepadaMu, aku memang banyak dosa padaMu, aku banyak melupakan diriMu, aku memang manusia yang kotor dan tak layak berada di sisiMu,,,

Ampunilah hambaMu ini, karena aku tak tahu, siapakah sebenarnya diriku,,,

Apakah aku ini manusia???

Apakah aku ciptaanMu???

Apa aku merupakan orang yang Engkau cintai???

Atau aku hanyalah setitik hiasan dalam sebuah penciptaanMu???

Tapi satu yang pasti, aku selalu merindukan diriMu,

Tapi aku merasa sulit berjalan menuju kesempurnaanMu,

Berilah hamba ini petunjukMu, agar diriku ini mampu merasakan jalan-jalan cahayaMu.

Dan janganlah Engkau membiarkan diriKu dalam sebuah kesengsaraan, meskipun aku tahu bahwa ini hanyalah sebuah cobaanMu, yang senantiasa menjadikan diriku untuk yang lebih baik...

Aku Cuma mau mengatakan padaMu

Ketika jalan kegelapan telah datang,

Maka hanya cahaya kesucianlah yang mampu meneranginya,

Janganlah Engkau diam dan membiarkan aku masuk ke jalan itu,

Karena ku tahu jalan itu bukan jalan yang Engkau ridhoi,

Tapi kuharap senantiasalah berada didekatku,

Karena kutahu hanya Engkaulah yang mampu menerangi jalan kegelapan itu..

Catatan Air Mata


Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam cinta dan kasih sayang!!!
Hari ini aku sedih dan bahagia. Aku sedih karena tak lulus dalam seleksi mendapatkan pekerjaan tapi aku bahagia karena mungkin ALLAH SWT punya jalan tersendiri buat saya.
Aku yakin ALLAH SWT tidak akan memberikan cobaan kepada hamba-Nya melebihi batas kemampuan-Nya. Aku percaya bahwa semua ini ALLAH SWT lakukan hanya untuk menguji keimanan dan kesabaranku.
Aku memang sadar, mungkin hamba tak pantas berada di pekerjaan ini, tapi saya akan terus berjuang untuk tetap berusaha semaksimal mungkin agar hamba bisa sukses dalam dunia maupun akhirat.
Di saat aku menulis semua kegundahaanku, aku teteskan air mata tetapi tetesan air mata ini jatuh bukan karena saya tidak lulus dalam seleksi ini, tetapi hamba meneteskan air mata inikarena hamba merasa bersalah dan malu tak mampu membahagiakan orang tua, saudara (kakak), teman-temanku dan seluruh orang-orang yang saya cintai dan mencintai saya.
Kuharap air mata ini bisa membangkitkan semangatku untuk mencapai harapan dan tujuanku yang selama ini saya pendam dalam akal dan hatiku. Dan mulai hari ini, Hamba berjanji akan terus melakukan sesuatu yang terbaik buat saya pribadi dan orang-orang yang saya cintai.
Di depan danau ini, langit, pohon-pohon yang rindang, burung-burung dan ikan-ikan dalam danau akan menjadi saksi dan suatu saat aku akan kembali di tempat ini dan membuktikan semua janji di depan para saksi-saksiku.
Akhir tulisan ini, saya hanya akan terus berjuang dan terus berjuang tanpa kenal putus asa hingga hamba sampai pada titik kesempurnaan dan kembali pada Sang Maha Sempurnah ALLAH SWT.
Semoga limpahan CINTA, KASIH SAYANG, dan RAHMAT-Nya terus berada dalam langkaku.
Salam cinta dan air mata,,,,,
Yakin Usaha Sampai...

AMIN
Wassalam